Kalau kamu habis beli barang, pasti pada barang tersebut disertakan yang namanya Guarantee dan Warranty. Namun pasti kamu berpikir kalau Guarantee itu garansi, terus kalo Warranty apa dong??
Sebenarnya Guarantee bukan garansi. Kalo saya cek dikamus Inggris-Indonesia Warranty adalah Garansi sedangkan Guarantee adalah Jaminan, tetapi Guarantee merupakan bagian dari Warranty (garansi). Tah eta tah poin utamanya!
Disini akan saya bahas perbedaan Guarantee dan Warranty.
1. Warranty
Warranty merupakan garansi perbaikan atau penggantian item dari barang yang sudah kita beli. Apabila pembeli tidak puas akan produk barang yang telah dia beli (ada kerusakan, cacat, kurang bahan dll) dalam masa tertentu, maka penjual setuju untuk memperbaiki dengan mengganti item atau bagian yang rusak.
contoh Warranty / Garansi :
- Garansi mesin 5 tahun atau 100.000 KM (mana yang tercapai lebih dulu)
- Garansi 2 tahun untuk Motherboard meliputi servis dan penggantian suku cadang (full spare parts)
2. Guarantee
Guarantee adalah jaminan kualitas dari pabrikan / penjual atas barang atau jasa yang dia jual. Jika pembeli tidak puas atau tidak sesuai atas barang penjual yang telah dijanjikan dalam masa tertentu maka penjual setuju untuk mengganti atau mengembalikan uang pembeli.
Dalam pengertian ini Guarantee bersifat menyeluruh dimana opsi yang diberikan oleh penyedia atas tidak tercapainya kualitas barang hanya dua: mengganti barang atau uang kembali.
contoh Guarantee / Jaminan :
- Anda puas atau uang kembali 100%
- Dijamin anda lulus UN atau uang kembali 100%
- Tidak akan rusak, jika rusak kami ganti seluruhnya.
Dalam pengertian ini Warranty bersifat parsial dan bisa disebutkan bagian dari Guarantee. Opsi yang diberikan oleh penyedia terhadap tidak tercapainya kualitas barang akibat kerusakan salah satu bagian barang adalah hanya penggantian bagian yang rusak saja.
Selain perbedaan diatas ada beberapa hal lagi yang membedakan antara guarantee dan warranty yaitu :
- Guarantee selalu tidak dibebankan pada harga jual barang/jasa karena diberikan oleh pabrikan.
- Sementara Warranty umumnya telah dibebankan pada harga jual.
- Semakin lama masa warranty maka harga barang juga akan semakin tinggi karena boleh dibilang warranty dijadikan indikator tingginya kualitas barang.
- Tidak seperti Guarantee yang diberikan oleh produsen/pabrikan, warranty biasanya disediakan oleh penjual retail atau distributor.
sumber: wikipedia, kamus Inggris-Indonesia, samsulramli.wordpress.com "Guarantee versus Warranty"
terima kasih atas penjelasannya
ReplyDeletethanks bro
ReplyDeleteterima kasih atas penjelasannya, sukses slalu
ReplyDelete